![]() |
Buqiet skatepark Bandung |
Buqiet Skate Park Bandung
Dalam waktu beberapa tahun terakhir perkembangan olah raga ekstreme dan urban activity seperti skateboard, BMX dan aggressive inline skate semakin digemari kalangan muda. Kegiatan itu pun semakin didukung dengan adanya ruang khusus untuk kegiatan tersebut. Di beberapa kota muncul skatepark baik indoor maupun outdoor untuk kegiatan skateboard, BMX, dan aggressive inline skating.
Kehadiran skatepark ini sangat didukung masyarakat sekitar karena skatepark sudah berhasil melahirkan pemain-pemain skateboard, BMX dan aggressive inline skate profesional. Bahkan, beberapa dari mereka sudah ada yang mencapai level dunia.
Kota Bandung dikenal memiliki beragam komunitas kreatif di berbagai bidang. Termasuk di sini adalah tersedianya arena dan sarana pendukung. Bagaimana pun juga, lahirnya juara-juara hobi khusus seperti skateboard tidak hanya dengan latihan saja tapi juga ketersediaan fasilitasnya. Di Bandung sudah ada beberapa lokasi skatepark indoor dan outdoor sebagai sarana latihan yang berasal dari bantuan pemerintah maupun pihak swasta. Pihak swasta dan pribadi banyak yang berkontribusi mendirikan sarana latihan skateboard, salah satunya adalah indoor skatepark terbesar di Indonesia bernama Buqiet Skatepark.
Buqiet Skatepark berada di Bandung Barat tempatnya di Jalan Gegerkalong. Didirikan tahun 1999 oleh Edward beserta anaknya yang seorang pemain skateboard. Menurut Edward, Indoor skatepark ini tidak hanya salah satu yang terbesar namun juga yang tertua di Indonesia. Di sinilah para “Tony Hawks” masa depan Indonesia berkumpul menjajal setiap obstacle demi mengasah kemampuan dan teknik skateboard, BMX, dan aggressive inline skate.
Menurut Edward, Buqiet Skatepark didirikan atas dasar kecintaan anak-anaknya pada permainan papan luncur tersebut. Sebelum berbentuk arena seperti sekarang, Buqiet skatepark awalnya sebuah teras rumah. Karena seringnya dijadikan tempat mengadu skill skateboard maka lantai teras pun mengalami kerusakan. Hal itulah yang kemudian mendorong Edward membuat indoor skatepark berstandar internasional. Edward juga menggandeng Charlie Hobbies yang merupakan pemilik skateshop Hobbies di Bandung.
Dinamakan Buqiet Skatepark karena lokasinya berada di atas bukit. Memiliki luas sekira 1.000 meter persegi, arena
ini memiliki peralatan terbilang lengkap untuk sebuah indoor skatepark, yaitu: vert wall sebanyak 8 buah, quarter
pipe, rail, stair, spine, flat, bank, funbox, roll-in, flat rail, sloped rail dan kinked rail. Semua perlengkapan
pendukung tersebut mulai dari bahan sampai desain merupakan buatan lokal. Beberapa peralatan juga didesain langsung beberapa pemain skateboard Bandung dengan berbekal pengetahuan skateboard dari video, buku dan televisi.
ini memiliki peralatan terbilang lengkap untuk sebuah indoor skatepark, yaitu: vert wall sebanyak 8 buah, quarter
pipe, rail, stair, spine, flat, bank, funbox, roll-in, flat rail, sloped rail dan kinked rail. Semua perlengkapan
pendukung tersebut mulai dari bahan sampai desain merupakan buatan lokal. Beberapa peralatan juga didesain langsung beberapa pemain skateboard Bandung dengan berbekal pengetahuan skateboard dari video, buku dan televisi.
Kehadiran skatepark ini sangat didukung masyarakat sekitar karena skatepark sudah berhasil melahirkan pemain-pemain skateboard, BMX dan aggressive inline skate profesional. Bahkan, beberapa dari mereka sudah ada yang mencapai level dunia.
Berbagai kompetisi skateboard bertaraf nasional dan internasional City Surf Open seperti Rip Curl, Rusty, illabong dan Piero Skate Competition pernah diadakan di Buqiet Skatepark.
Selain digunakan sebagai arena latihan dan kompetisi, Buqiet Skatepark membuka kursus skateboard, BMX dan aggressive inline skate untuk umum dari berbagai usia. Arena ini juga memiliki café yang berada tepat di depan gedung.
Buqiet Skatepark selalu ramai dikunjungi pemain skateboard, BMX, dan aggressive inline skate. Pada hari biasa penggunanya lebih dari 50 orang bahkan mencapai 100 orang pada Sabtu dan Minggu. Buqiet Skatepark buka setiap hari pukul 08.00 sampai 22.00. Harga tiketnya Rp15.000,- untuk Senin sampai Rabu, dan Rp20.000 untuk Kamis sampai Minggu.